Samarinda, Infosatu.co – Forum Kalimantan Timur Sehat (Fokus) sukses menggelar acara senam pagi pada Minggu, 22 September 2024, di Jalan Kelapa Gading RT 37 Karang Anyar, Samarinda.
Acara ini tak hanya diisi dengan kegiatan olahraga, tetapi juga menyediakan berbagai doorprize menarik, termasuk kulkas dan mesin cuci sebagai hadiah utama, serta beras premium bersubsidi sebanyak 500 karung yang dibagikan kepada peserta.
Ketua Harian Fokus Andi Fathul Khair menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh peserta yang telah hadir.
“Fokus hadir di tengah kita untuk membangun silaturahmi dan menciptakan Kalimantan Timur, yang sehat. Selain itu, kami juga mengajak masyarakat untuk memilih pemimpin dengan cerdas dan bijak,” ungkapnya, Minggu(22/9/2024).
Khair menambahkan, Fokus mendukung penuh calon pemimpin Rudy Seno dan berharap masyarakat memberikan pilihannya kepada tokoh tersebut dalam pemilu mendatang.
“Yang berbeda biarkan saja, tetapi yang sudah sama jangan sampai terpecah,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Seno Aji memaparkan program unggulan pendidikan gratis sebagai pengganti beasiswa.
“Ke depan, kita gratiskan semuanya. Orang tua tinggal berdoa agar anak-anaknya mau sekolah, sehingga SDM kita bisa maju dan bersaing dengan daerah lain,” kata Seno Calon Wakil Gubernur Kalimantan Timur yang akan maju di Pilkada 2024.
Selain itu, ia menekankan pentingnya jaminan kesehatan gratis yang akan diwujudkan melalui kebijakan Jamkesda.
“Visi misi Rudy Seno adalah untuk memastikan warga Kalimantan Timur mendapatkan layanan kesehatan tanpa hambatan,” jelasnya.
Acara yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat tersebut berjalan dengan lancar dan disambut antusias masyarakat yang ikut senam sehat.
Selaras dengan itu, Ketua RT 11 Rosidi yang mewakili Kerukunan Kelapa Gading menyampaikan permohonan maaf jika selama kegiatan sedikit menganggu para pengguna jalan.
“Mudah-mudahan kegiatan ini membawa keberkahan dan manfaat bagi warga sekitar, khususnya masyarakat Kelapa Gading,” tuturnya.
Senam pagi yang digagas Fokus tidak hanya menjadi ajang kebersamaan dan olahraga, tetapi juga sarana edukasi politik bagi masyarakat agar memilih pemimpin yang mampu membawa perubahan positif di Kalimantan Timur.
